Breaking

Selasa, 15 November 2016

Sampaikanlah walaupun hanya setengah ayat !

Melaksanakan Sunnah Sesuai Dengan Waktu, Tempat dan Kondisi

Melaksanakan Sunnah Sesuai Dengan Waktu, Tempat dan Kondisi

Diambil dari ceramahnya Alhabib Ali Al-Jufri الحبيب علي الجفري
Melaksanakan sunnah harus sesuai dengan waktu, tempat, dan keadaan. Sekarang banyak yang semangat melakukan sunnah tapi tidak mengetahui kapan waktunya yang tepat, hanya bermodal semangat tanpa didasari dengan keilmuan.
Saya ingat cerita Syeikh Muhammad al-Ghazali. Suatu ketika Beliau sedang menyampaikan kuliah di suatu majelis ilmu. Duduklah salah satu murid tepat didepan beliau duduk. Murid itu setiap saat selalu bersiwak. Ia terus menggerakkan siwak dimulutnya, kekanan kekiri secara terus menerus. Sesekali ia biarkan siwak itu menempel dimulutnya, lalu ia kembali bersiwak dan menggeraknya dengan tangan kekanan dan kekiri.
Syekh merasa terganggu konsentrasinya. Gerakannya terlalu sering hingga mengganggu fokus Beliau.
"Nak, tolong sudahi siwakanmu itu. Kamu mengganggu konsentrasi saya," kata syekh kepada murid tersebut.
"Hai, syekh! ini sunnah Nabi. Apakah Engkau mengingkari sunnah?" jawabnya dengan suara meninggi.
Syekh diam sejenak karena terkejut atas jawaban tadi.
Kemudian Beliau berkata, "Nak, mencabut bulu ketiak itu juga sunnah, apakah kamu akan mencabutinya di majelis ini juga?"
Seisi ruangan tertawa. Ia akhirnya merasa malu.
Ini akibat dia kurang wawasan akan sunnah. Tidak melihat waktu, tempat, dan keadaan.
Ilmu adalah dasar dalam melaksanakan sunnah dengan baik.

ngaji9.com: Sampaikanlah walaupun hanya setengah ayat !