Ketika amal kebaikan seseorang itu sedikit maka Rosulullah saw mengeluarkan kertas sekecil ujung jari dan kemudian kertas itu diletakkan di timbangan amal kebaikan yang terletak di sebelah kanan. Setelah itu kebaikan orang tersebut menjadi lebih banyak daripada amal kejelekannya.
Kemudian orang tersebut berkata : "betapa eloknya wajahmu dan sungguh terlalu baik budi pekertimu. Siapakah engkau ?".
"Saya adalah Nabimu yang bernama Muhammad. Ini adalah pahala bacaan sholawatmu kepadaku. Pahalanya akan aku berikan kepadamu ketika kamu sangat membutuhkannya'. Jawab Rosulullah saw.
Rosulullah saw bersabda : "Ketika seseorang membaca sholawat maka terdapat seruan dari langit "Karena bacaan sholawatmu, Allah bersholawat kepadamu sebanyak 100 kali".
Ketika itu terdengar seruan dari langit kedua "Allah bersholawat kepadamu sebanyak 200 kali".
Ketika itu terdengar seruan dari langit ketiga "Allah bersholawat kepadamu sebanyak 1000 kali".
Ketika itu terdengar seruan dari langit keempat "Allah bersholawat kepadamu sebanyak 2000 kali".
Ketika itu terdengar seruan dari langit kelima : "Allah bersholawat kepadamu sebanyak 4000 kali".
Ketika itu terdengar seruan dari langit keenam : "Allah bersholawat kepadamu sebanyak 6000 kali".
Ketika itu terdengar seruan dari langit ketujuh : "Allah bersholawat kepadamu sebanyak 7000 kali".
Lantas Allah berfirman : "Janganlah menghitung pahalanya orang ini, karena dia telah mengagungkan Nabi dan bersholawat kepadanya dengan hati yang tulus maka Aku telah mengampuni semua dosanya"
Referensi : Safinah Al-Qodiriyah 54
